PWM Sulawesi Tenggara - Persyarikatan Muhammadiyah

Kendari - Universitas  Muhammadiyah  Kendari Tahun 2017 berhasil  menelurkan satu  Start-UP Inovasi Teknologi bidang fokus Material Maju yakni Underwater Fish Lamp Plus (UFL+) hasil karya pengembangan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat Dosen tetap Universitas Muhammadiyah Kendari yang digaungi dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) dan didukung oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unismuh Kendari.  Program Inovasi Teknologi ini didanai melalui program Calon Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi (CPPBT) yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pengembangan Inovasi dan Teknologi Kemenristekdikti.  Melalui program nasional ini terdapat lebih kurang 450 Start-Up yang dihasilkan oleh para pengusul seluruh Indonesia dan hampir semua berasal dari pihak akademisi atau perguruan tinggi yang ada di Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Seluruh Produk atau start-up tersebut dipamerkan pada pameran Inovator Inovasi Indonesia Expo (i3E) di mall Grand city Surabaya selama 5 hari  pada tanggal 19 s/d 22 Oktober 2017.

Tim inovator Universitas Muhammadiyah Kendari yang terdiri dari Fajriah (Ketua) sekaligus Dekan FPIK, Muhammad Nur sekaligus Rektor Unismuh Kendari, Eddy Hamka dan Ary Tamtama merupakan dosen pada FPIK Unismuh Kendari  menampilkan produk Underwater Fish Lamp Plus (UFl+) atau lampu celup bawah Air dengan tambahan inovasi dimmer sebagai pengatur intensitas cahaya, lensa CCTV dan monitor untuk memantau pergerakan ikan didalam laut, serta sistem kedap air pada tutupan lampu LED menggunakan silicon rubber dan akrilik. Produk UFL+ akan terus dikembangkan melalui inovasi teknologi dari hasil penelitian Tim CPBBT, Insya Allah kedepan tim CPPBT UFL+ Unismuh Kendari akan terus memperbaharui Start-Up ini sesuai dengan kebutuhan pengguna dan perkembangan teknologi. Produk UFL+ ini diharapkan dapat menjadi salah satu solusi bagi nelayan perikanan tangkap dalam hal meningkatkan produktivitas alat tangkapnya namun tetap memperhatikan keberlanjutan sumberdaya hasil perikanan dilaut karena dengan penambahan inovasi ini ikan yang tertangkap dapat lebih selektif pada semua alat tangkap yang menggunakannya antara lain bagan, pancing dan lain-lain yang beroperasi pada malam hari.  Sebagai tambahan Saat ini produk UFL+ ini sedang dalam proses pengajuan Hak Kekayaan Intelektualnya. Hal ini  tentu saja sangat bermanfaat baik bagi  peneliti atau inovator maupun untuk mendukung institusi Universitas Muhammadiyah Kendari. (Ahmad)

Kategori: Unismuh Kendari

• 2018
• 2017
• 2012