PWM Sulawesi Tenggara - Persyarikatan Muhammadiyah

Unismuh Kendari - Sudah Tahun kedua dalam penyambutan mahasiswa baru memberi nama Orientasi Studi Dasar-Dasar Islam dan Kemuhammadiyahan, walaupun sebenarnya UMK dalam menyambut mahasiswa baru hampir sama dengan apa yang dilakukan 2 tahun terakhir ini, hanya saja yang membedakan adalah pengelolaannya.

Menurut  Rektor Unismuh Kendari Muhammad Nur, S.P., M.Si, hampir seluruh Perguruan Tinggi di Indonesia dalam penyambutan mahasiswa baru Tahun Akademik 2017/2018 sudah harus mengacu kepada peraturan Kementrian, termasuk yang diselenggarakan oleh Unismuh Kendari. Dalam penyambutan mahasiswa baru itu, mengikuti surat edaran Kementrian Riset, Teknologi Pendidikan Tinggi tentang sistem pengenalan kampus kepada mahasiswa baru, hanya saja model penyambutan mahasiswa baru di Unismuh Kendari diserahkan sepenuhnya kepada Perguruan Tinggi, dan sepenuhnya dikelola oleh Universitas, dan melibatkan unsur pimpinan, dosen dan mahasiswa.

Universitas Muhammadiyah Kendari terus berbenah diri untuk menjadi perguruan tinggi yang unggul, karena kampus Unismuh Kendari masih yang termuda di Sulawesi Tenggara, akan tetapi Unsimuh Kendari akan selalu menjadi pilihan pertama masyarakat Sulawesi Tenggara. Kampus Ini akan dijadikan sebagai kampus kebanggaan masyarakat Sulawesi Tenggara.

Kegiatan OSDIK kali ini dilaksanakan di Unismuh Kendari selama 3 hari (09-11/9/2017) dan terbagi dua sesi. Sesi pertama pada tanggal 9-10 September 2017 dilaksanakan oleh Universitas dan sesi kedua diserahkan kepada Fakulltas selama sehari penuh yaitu senin, 11 September 2017. Pimpinan Universitas telah menegaskan bahwa di dalam pelaksanaan penyambutan mahasiswa baru sudah tidak ada lagi perpeloncoan, kekerasan fisik, bukan lagi saatnya untuk lakukan hal itu, jika masih terdapat ada perpeloncohan, maka akan di berikan sanksi yang tegas. Selain itu, pimpinan juga sudah menetapkan waktu pelaksanaan OSDIK tahun ini, sehingga tidak ada lagi yang menambah hari pelaksanaan. Jika ada yang melakukan kegiatan apapun tanpa mendapat ijin, maka sanksi siap dilakukan. Kampus Unismuh Kendari harus dijaga oleh seluruh elemen yang ada di lingkungan Kampus, termasuk mahasiswa baru, karena mereka adalah tamu kita, sehingga tamu harus diperlakukan dengan baik.

Dari 1500 Mahasiswa baru yang telah terdaftar menjadi mahasiswa Baru di UMK, baru sekitar 1302 orang yang mengikuti OSDIK, masih ada 198 maba yang belum mengikuti kegiatan tersebut, menurut Wakil Rektor III Ir. Bambang Indro Yuwono, M.Si, "peserta yang tidak mengikuti OSDIK akan tetap mengikuti kegiatan serupa, boleh jadi tahun depan mereka diikutkan, karena pada prinsipnya OSDIK adalah wajib diikuti oleh semua mahasiswa baru, jika tidak maka proses akademik yang lain dapat terhambat. Dan ada alternatif lain yang diberikan pimpinan kepada mereka, seperti Darul Arqam Dasar/Baitul Arqam yang diselenggarakan oleh Ikatan Mahassiswa Muhammadiyah dan Muhammadiyah". (Ahmad)

Kategori: Universitas Muhammadiyah Kendari

• 2018
• 2017
• 2012